Mengenal Perbedaan Agen, Marketing, & Broker Properti. Wajib Tahu!

Mengenal Perbedaan Agen, Marketing, & Broker Properti. Wajib Tahu!

2 menit

Bagi kamu yang sudah siap membeli properti, pasti pernah mendengar istilah agen, marketing, dan broker properti. Semuanya terdengar seperti orang yang sama, padahal pekerjaan mereka berbeda, lo. Pelajari selengkapnya di sini!

Dunia properti merupakan bidang yang mencakup bahasan luas.

Untuk kebanyakan orang, bahasan dan istilah tersebut dipelajari saat sedang membeli rumah atau jenis properti lainnya.

Nah, beberapa kata-kata yang sering kita dengar adalah agen properti, marketing, atau broker.

Jika dibaca dengan sepintas, ketiganya terlihat seperti profesi yang sama.

Akan tetapi, broker, marketing, dan agen ternyata memiliki peran tersendiri di dunia properti.

Kalau kamu masih bingung, jangan ke mana-mana!

Simak penjelasan tentang perbedaan marketing, agen, dan broker properti pada ulasan berikut ini!

Perbedaan Agen, Marketing, dan Broker Properti. Jangan sampai Keliru!

1. Agen Properti

Mengenal Perbedaan Agen, Marketing, & Broker Properti. Wajib Tahu!

Agen properti merupakan seseorang yang mewakili sebuah jasa layanan unit properti.

Mereka adalah orang-orang yang kita temui untuk mencapai titik persetujuan dalam sebuah transaksi jual beli properti.

Dalam arti singkat, agen properti tidak bekerja sendiri, tetapi berkaitan dengan sebuah pengembang atau perusahaan besar.

Walaupun begitu, kenyataannya masih banyak agen di luar sana yang bekerja sendirian.

Agen properti yang bekerja sendiri biasa disebut dengan istilah one man show atau agen independen.

Orang-orang ini biasanya pernah bekerja untuk sebuah perusahaan, sebelum memutuskan untuk keluar dan menjalankan bisnis properti mandiri.

Di dunia properti, seorang agen memiliki peran yang cukup signifikan.

Berikut adalah tugas agen properti dalam sebuah transaksi:

  • Mengelola daftar nama penjual dan pembeli properti
  • Menguasai informasi tentang produk dan unit properti yang ia pegang
  • Menyampaikan informasi tersebut kepada pembeli
  • Memberikan solusi dan saran kepada penjual tentang harga pasar terkini
  • Memberikan solusi dan saran kepada pembeli tentang perbandingan harga properti di sebuah daerah
  • Membantu melaksanakan proses jual beli
  • Mempromosikan sebuah properti melalui iklan, baik itu layanan listing di portal jual beli properti, atau secara open house

2. Broker Properti

broker properti

sumber: asriman.com

Menurut KBBI, arti dari broker adalah,

“Pedagang perantara yang menghubungkan pedagang satu dengan yang lain dalam hal jual beli atau antara penjual dan pembeli (saham dan sebagainya); cengkau1; makelar; pialang.”

Di dunia properti, artinya tidak jauh, yaitu seorang perantara dalam sebuah proses jual beli properti.

Kalau begitu, apa perbedaannya dengan agen properti?

Sebenarnya beda tipis.

Broker properti disebut juga dengan istilah makelar atau calo.

Tugasnya tidak jauh dengan peran seorang agen, hanya saja sifatnya tidak tradisional dan tidak terkait dengan badan usaha.

Selain itu, seorang broker memiliki skill set yang berbeda dengan agen.

Seorang broker biasanya belajar secara otodidak dan tidak melewati pelatihan khusus seperti agen.

Mereka juga tidak begitu tahu tentang harga-harga properti karena memiliki data yang lebih sedikit.

Saat selesai melakukan transaksi, uang komisi broker tidak mengalir pada perusahaan seperti agen, tetapi bisa ia kantongi sendiri.

Itulah mengapa orang-orang lebih memilih menjadi broker dibandingkan berkarir sebagai agen properti.

3. Marketing Properti

marketing properti

Berbeda dengan agen dan broker, tim marketing jarang turun langsung untuk menemani kita saat proses jual beli properti.

Tim marketing dijumpai saat kita mengunjungi marketing gallery atau sebuah acara pemasaran properti.

Tugas mereka sederhana, yaitu mencari target konsumen yang tepat untuk membeli unit properti yang mereka iklankan.

Biasanya, mereka memiliki target tertentu setiap bulannya.

Beberapa tim marketing bahkan ada yang digaji sesuai dengan pencapaian target.

Inilah orang-orang yang pertama kita jumpai saat akan membeli rumah atau jenis properti lainnya.

***

Itulah perbedaan-perbedaan antara broker, agen, dan marketing properti.

Semoga ulasannya bermanfaat ya, Sahabat 99.

Jangan lupa pantau terus artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Jika kamu tertarik membeli hunian modern seperti Vimala Hills, langsung kunjungi 99.co/id, ya!

Artikel ini bersumber dari www.99.co.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!