jurnal-rakyat.com – Co-Founder dan CEO perusahaan teknologi finansial PT Mitrausaha Indonesia Grup (Modalku) Reynold Wijaya mengatakan bahwa tahun 2022 merupakan anugerah bagi perusahaan, karena berbagai banyak pencapaian yang telah diraih.
“Kita bersyukur di tahun 2022 banyak sekali hal positif yang kita lakukan Ada beberapa achievement yang kita bangga. Bisa dibilang ini sebuah anugerah,” kata Reynold saat bertemu media di Jakarta, Selasa.
Reynold mengaku bersyukur sebab perusahaan telah mengumpulkan pembiayaan sebelum terjadinya konflik geopolitik di Eropa yang menyebabkan ketidakpastian perekonomian global.
Pada tahun 2022, Modalkutercatat meraih pendanaan seri C+ senilai 144 juta dolar AS (sekitar Rp2,1 triliun) yang dipimpin SoftBank Vision Fund 2 dengan partisipasi dari VNG, Rapyd Ventures, EDBI, Indies Capital, Ascend Vietnam Ventures dan investor sebelumnya, seperti Sequoia Capital India dan BRI Ventures.
Di tahun yang sama, Reynold mengatakan Modalku juga berinvestasi di Bank Index dengan menjadi pemegang saham minoritas.
“Di saat yang sama, kita juga bekerja sama dengan beberapa bank di Indonesia dan Asia Tenggara. Kita juga akuisisi perusahaan di Singapura, lalu kita ekspansi di Vietnam dan Makassar,” tambah Reynold.
Terakhir, pada triwulan IV-2022, Reynold mengatakan Modalku berhasil mengakuisisi PT Buana Sejahtera Multidana yang merupakan perusahaan pembiayaan multiguna sejak 2012.
Akuisisi tersebut membuat perusahaan itu resmi berganti nama menjadi PT Modalku Finansial Indonesia (Modalku Finance).
“Jadi kita cukup bersyukur karena sekarang punya multifinance juga,” imbuh Reynold.
Di tahun 2023 ini, Reynold mengatakan Modalku akan fokus menjaga portofolio yang diimbangi dengan pertumbuhan. Ia juga berharap perekonomian Indonesia dan Asia Tenggara semakin membaik.
“Yang paling penting adalah ekonomi Indonesia dan Asia Tenggara itu sehat. Kita adalah perusahaan yang meminjamkan modal ke UMKM ya, jadi kita selalu berharap kondisi ekonomi kita bagus,” ujarnya.
