jurnal-rakyat.com – Seperti dikutip Detik (9/2/2023), Ressa juga sempat mencoba meminjam dana ke temannya di saat kondisi finansialnya tertekan, tanpa memberitahu kebangkrutan yang dialami keluarganya. Salah satu orang tersebut adalah Raffi Ahmad.
Saat itu, Raffi dikabarkan tidak percaya dengan ucapan Ressa saat itu karena Ressa dikabarkan ingin meminjam uang Rp 5 juta.
“Sampai aku telepon Raffi jam 10 malem ‘Bro, boleh enggak pinjem duit Rp5 juta?’ Raffi bingung, karena dia tahu keadaan aku dan keluarga, dia cuma jawab ‘Bokap ke mana bro? Ada apa bro?’, ‘Gue mohon ada enggak bor duit Rp5 juta please’,” cerita Ressa, seperti dikutip Detik.com.
Ressa bahkan mengaku, belum sempat mengembalikan uang yang dipinjam dari Raffi Ahmad. Ia pernah bertemu dengan Raffi pada 2013 dan sempat menyinggung pinjaman uang itu.
Bicara soal utang, sejatinya tidak selamanya utang disebut buruk namun jika konteksnya adalah terpaksa berutang demi hidup, itu adalah sesuatu yang seharusnya tidak dilakukan.
Tabungan dana darurat adalah tabungan yang seharusnya kita persiapkan untuk menghadapi situasi-situasi yang mendesak. Sebut saja seperti kehilangan penghasilan karena PHK, risiko kerja freelance, atau risiko bisnis.
Jika kita adalah seorang dengan penghasilan tidak tetap karena bekerja di dunia hiburan, maka ada baiknya kita menyiapkan dana darurat setara minimal 1 tahun pengeluaran kebutuhan pokok dan wajib untuk mengantisipasi risiko penghasilan ini.
Tanpa adanya dana darurat, maka terpaksa berutang adalah hal yang mungkin saja kita lakukan untuk bertahan hidup ke depan.
Bagi Anda yang belum memiliki tabungan dana darurat, mulai lah dengan menyisihkan uang 10% hingga 20% dari penghasilan bulanan untuk tabungan ini.
Bila Anda adalah karyawan lajang, dana darurat tiga kali pengeluaran bulanan sudah cukup. Namun jika Anda sudah memiliki tanggungan, milikilah dana darurat setara minimal enam kali pengeluaran bulanan.
